Kesehatan

Atur Gula Darah, Jalani Hidup Lebih Sehat

Bagi penderita diabetes, menjaga kadar gula darah tetap stabil bukan hanya rutinitas, tapi bagian penting dari kehidupan sehari-hari.

Gula darah (glukosa darah) adalah jumlah gula yang beredar dalam aliran darah Anda. Kadar yang terlalu tinggi atau terlalu rendah bisa menyebabkan gangguan serius bagi tubuh.

Pada orang dengan diabetes, kemampuan tubuh untuk memproduksi atau menggunakan insulin tidak bekerja sebagaimana mestinya. Akibatnya, glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel tubuh untuk digunakan sebagai energi.

Jika dibiarkan, kondisi ini dapat menyebabkan komplikasi jangka panjang, seperti kerusakan saraf, masalah ginjal, penyakit jantung, dan gangguan penglihatan.

Kenapa Gula Darah Harus Dikelola?

Kadar glukosa darah yang tidak terkontrol bisa memicu berbagai masalah. Tapi kabar baiknya, dengan manajemen yang tepat—termasuk pola makan sehat, olahraga, dan konsumsi obat—kondisi ini bisa dikendalikan dengan baik.

Bahkan, Anda tetap bisa menjalani hidup yang aktif dan produktif.

Kiat Mengelola Diabetes Sehari-hari

1. Minum Obat Sesuai Anjuran

Selalu konsumsi obat diabetes sesuai resep dokter, meskipun kadar gula darah sudah dalam batas normal.

Obat-obatan itu bekerja untuk membantu tubuh mengatur kadar glukosa, dan melewatkan dosis bisa menyebabkan gula darah melonjak atau turun drastis.

Beberapa efek samping seperti mual atau diare mungkin terjadi di awal penggunaan, tetapi biasanya akan membaik seiring waktu.

2. Pola Makan Seimbang

Makanan bergizi adalah fondasi pengelolaan diabetes. Prioritaskan konsumsi:

  • Sayuran hijau dan non-tepung
  • Buah-buahan rendah gula
  • Protein tanpa lemak
  • Karbohidrat kompleks kaya serat

Perhatikan juga waktu makan dan porsi karbohidrat. Gula darah bisa melonjak setelah makan besar atau makanan manis, jadi penting untuk memeriksa kadar glukosa secara rutin setelah makan, terutama jika mencoba makanan baru.

3. Aktif Bergerak

Aktivitas fisik membantu tubuh menggunakan insulin dengan lebih efisien. Olahraga juga membantu menjaga berat badan, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan energi.

Tak perlu langsung lari maraton. Jalan kaki cepat 20–30 menit per hari sudah cukup. Bahkan aktivitas ringan seperti berkebun atau naik-turun tangga juga bisa bermanfaat.

Target Gula Darah

Target kadar gula darah bisa bervariasi tergantung usia dan kondisi medis lainnya. Namun secara umum:

  • Sebelum makan: 80–130 mg/dL
  • Dua jam setelah makan: Kurang dari 180 mg/dL

Konsultasikan dengan dokter Anda untuk menetapkan target pribadi yang sesuai.

Kapan Cek Gula Darah?

Frekuensi pemeriksaan gula darah bergantung pada jenis diabetes, pengobatan yang digunakan, dan aktivitas harian Anda.

Waktu yang disarankan antara lain:

  • setelah bangun pagi (puasa);
  • sebelum makan dan 2 jam setelah makan;
  • sebelum berolahraga;
  • saat akan tidur.

Jika menggunakan insulin, pemeriksaan sebelum makan bisa membantu menentukan dosis yang tepat.

Bagaimana Tubuh Memproses Gula?

Ketika kita makan makanan yang mengandung karbohidrat, tubuh mengubahnya menjadi glukosa yang masuk ke dalam aliran darah.

Pankreas kemudian mengeluarkan insulin, hormon yang membantu glukosa berpindah ke dalam sel untuk digunakan sebagai energi.

Pada penderita diabetes, proses ini terganggu baik karena pankreas tidak memproduksi cukup insulin, atau karena sel tubuh tidak merespons insulin dengan baik. Inilah sebabnya kadar gula darah bisa tetap tinggi, meskipun sudah makan “secukupnya”.

Mengelola kadar gula darah adalah investasi jangka panjang bagi kesehatan. Dengan disiplin dan dukungan tenaga medis, Anda bisa mengontrol diabetes dan menjalani hidup yang aktif, sehat, dan bebas komplikasi. (xt)

Referensi

CDC. Diakses pada 2025. Manage Blood Sugar.

Compass Cross Benefits. Diakses pada 2025. Managing Blood Glucose: What You Need to Know.

Healthline. Diakses pada 2025. What You Should Know About Managing Glucose Levels.

Leave feedback about this

  • Rating